Apakah terdapat benjolan di lutut Anda? Ada kemungkinan besar itu merupakan indikasi terkena penyakit kista baker yang perlu dikenali. Penyebabnya bisa terjadi karena beberapa hal yang mungkin tidak Anda sadari.
Nama lain dari kista baker adalah kista popliteal. Penyakit ini ditunjukkan dengan adanya benjolan yang berisi cairan di belakang lutut. Penderita penyakit satu ini biasanya merasa nyeri dari lutut menjalar hingga betis.
Sebenarnya tidak terlalu berbahaya, akan tetapi jika dibiarkan bisa mengganggu aktivitas Anda. Untuk lebih mengenal kista baker lebih jauh, informasi berikut mungkin akan sangat membantu.
Hal yang Perlu Anda Ketahui Tentang Penyakit Kista Baker
Seperti yang sudah kami jelaskan di atas, kista baker adalah pembengkakan yang cukup jinak dengan kantung berisi cairan berada di belakang lutut.
Pembengkakan ini terjadi karena cairan lutut terdorong keluar sehingga membentuk benjolan yang berisi cairan. Jika Anda tekan, biasanya akan terasa sakit, tapi bila sudah lama, rasa sakit itu hilang.
Kenapa namanya penyakit kista baker? Ternyata ada sejarah penemuan dari penyakit satu ini. Ternyata penyakit satu ini dideskripsikan oleh Adam 1840, kemudian dipopulerkan oleh Baker pada tahun 1877.
Secara umum, sebenarnya kista baker adalah masalah pada sendi lutut, salah satu contohnya seperti osteoartritis dan robekan yang terjadi di bantalan sendi.
Kista baker sendiri bisa ditemukan pada anak-anak, remaja, dewasa, hingga orang tua. Pada anak-anak hanya ditemukan 2,4% tanpa keluhan. Sementara 6,4 persen memiliki keluhan nyeri lutut. Sedangkan untuk dewasa sendiri, jika umurnya masih muda, keluhan jarang terjadi.
Tapi jika sudah 45 tahun ke atas, nyeri sendi hingga komplikasi osteoartritis akan dialami. Untuk lebih tahu detail tentang penyakit kista baker, berikut adalah beberapa informasi penting yang perlu Anda ketahui :
1. Penyebab Kista Baker
Adanya benjolan di lutut berisi cairan, mungkin Anda penasaran mengenai penyebab dari kista baker itu sendiri.
Anda harus tahu bahwa lutut manusia memiliki kapsul sendi yang berisi cairan sendi yang disebut sinovial, yang berfungsi agar sendi bisa bergerak dengan mudah serta mengurangi gesekan. Kista baker adalah terdorongnya cairan lutut keluar sehingga membentuk benjolan, tapi apa penyebab pastinya?
- Biasanya karena radang sendi
- Terjadi juga bila mengalami radang sendi lutut
- Kondisi lutut lain yang menyebabkan terjadinya peradangan sendi.
- Dan terjadi karena kerusakan tulang rawan lutut
2. Faktor Risiko Kista Baker
Selain penyebab yang ada di atas, kista baker juga terjadi karena faktor risiko berikut ini :
- Peradangan sudut lainnya
- Cedera pada daerah lutut atau disebut juga dengan meniskus.
- Menderita infeksi sendi seperti rheumatoid arthritis.
- Cedera lutut lainnya, seperti terkena benturan setelah mengalami kecelakaan motor, terjatuh dan sejenisnya.
3. Gejala yang Timbul Karena Kista Baker
Tidak banyak orang yang sadar bahwa dirinya sedang mengalami penyakit kista baker. Lalu, apa gejala yang timbul dari penderitanya?
- Anda akan merasa sakit pada bagian lutut dan merasa kaku.
- Selain itu, rentang gerak dan menekuk lutut sangat terbatas karena adanya benjolan yang ada di lutut.
- Kemudian, muncul juga benjolan di lutut. Ukuran benjolannya memang berbeda-beda, tergantung parah dari faktor risiko kista baker yang dialami penderita.
- Anda juga akan merasakan sakit ketika melakukan berbagai kegiatan.
- Terjadinya pembengkakan lutut atau kaki.
Jika Anda memang mengalami beberapa gejala di atas, langsung meminta bantuan medis untuk bisa mendapatkan penanganan selanjutnya.
4. Komplikasi yang Terjadi Pada Penderita Kista Baker
Sebenarnya, penyakit kista baker tidak menyebabkan komplikasi yang serius. Akan tetapi, ada beberapa kasus ketika kista pecah dan cairannya bocor hingga mengenai betis. Jika mengalami hal tersebut, inilah komplikasi yang dirasakan :
- Kemerahan pada betis dan merasakan ada air yang mengalir dari sana.
- Anda juga akan merasakan rasa sakit yang tajam di lutut hingga menganggu aktivitas sehari-hari.
- Selain itu juga ada pembengkakan pada betis.
- Jika lebih parah, bahkan ada yang mengalami pendarahan kista baker
- Hingga mengalami sindrom kompartemen atau kumpulan gejala yang disebabkan oleh peningkatan tekanan pada otot.
5. Metode Pengobatan Kista Baker
Jika mengalami penyakit kista baker, apa saja metode pengobatan yang bisa dilakukan oleh penderita?
- Melakukan aspirasi sendi
- Mengompresnya dengan es sekitar 10 sampai 15 menit.
- Mengurangi aktivitas yang mampu mengiritasi pada sendi.
- Meminum obat seperti obat antiinflasi hingga suntikan kortikosteroid.
- Dan melakukan prosedur operasi.
6. Cara Mencegah Kista Baker
Bagi Anda yang belum pernah mengalami penyakit satu ini atau yang sudah mengalami dan ingin mencegahnya, lakukan cara berikut :
- Memilih olahraga yang aman bagi sendi lutut
- Melakukan pemanasan sebelum olahraga
- Mengurangi berat badan
- Menggunakan sepatu yang nyaman untuk olahraga
- Menggunakan pelindung lutut untuk aktivitas tertentu.
Pada dasarnya, penyakit satu ini memang tidak mengancam jiwa dan bukan termasuk jenis kronis. Namun, penyakit kista baker akan sangat mengganggu ketika sudah sering merasa nyeri dan membatasi gerak Anda.
